Thursday, December 31, 2020

Libur Tinggal di Artotel Semarang

Sudah sepuluh bulan pandemi melanda Indonesia, selama itu pula aktivitas di luar rumah dibatasi. Siapa sangka akan berlalu begitu lama, hingga pada penghujung tahun 2020 rasa penat sudah tidak terbendung lagi. Dengan banyak pertimbangan dan keberanian, saya mengajak keluarga kecil saya untuk merencanakan libur tinggal di Semarang. Perjalanan darat menggunakan mobil kami lakukan dengan protokol kesehatan yang disarankan, lebih lagi perjalanan ini adalah liburan pertama Sachi yang telah berusia 5 bulan.

Artotel menjadi pilihan kami untuk libur tinggal kali ini karena tertarik dengan tema seni yang diusung. Akses untuk masuk-keluar hotel apabila menggunakan mobil hanya bisa dilakukan melalui lantai basement. Dari lantai basement kami menuju lobi yang berada di lantai satu. Begitu masuk ke dalam gedung suasana kontemporer moderen begitu kental terasa. Setelah mencari beberapa informasi, ternyata gedung ini didesain oleh arsitek ternama Indonesia, Andra Matin. Hotel ini juga menyuguhkan karya dari seniman lokal yang menghiasi setiap sudut ruangan, seperti mural yang cukup besar karya Eko Nugroho terpampang pada dinding lobi yang menyatu dengan restauran di lantai bawahnya. Kami memesan kamar Studio 55 yang berada di lantai delapan. Beruntung sekali dinding kamar Studio 55 ini dilukis juga oleh Eko Nugroho yang mengimajinasikan kota Semarang dari sudut pandangnya.

Dalam kesempatan liburan kali ini, kami juga melakukan sesi foto di dalam kamar dengan menggunakan Sweet Escape, sebuah aplikasi untuk memesan jasa fotografer profesional yang telah kami lakukan beberapa hari sebelumnya. Sesi foto berlagsung selama 60 menit dengan fotografer lokal yang sangat menyenangkan. Sesi foto bersama bayi memerlukan usaha lebih agar hasil foto memuaskan. Pertama kami harus memastikan bahwa sesi foto dilakukan saat ia sudah tidur dan kenyang, selanjutnya kami harus menarik perhatiannya dengan mainan, lagu, dan celotehan-celotehan.

Liburan kali ini kami membawa oleh-oleh terbaik untuk dibawa pulang yaitu foto momen berharga dan kenangan liburan bertiga untuk pertama kalinya yang begitu menyenangkan.



 

Friday, December 18, 2020

Studio 133 Biyan Musim Panas 2021

 

(Sumber foto: Instagram @studio133biyan yang dikolase oleh saya)

Di penghujung tahun 2020 ini, Studio 133 Biyan mengeluarkan koleksi musim panas 2021 melalui unggahan video pada akun Instagram @studio133biyan. Animasi bunga penuh warna ceria karakter khas Studio 133 Biyan membuka video yang membangkitkan semangat musim panas. Setiap koleksi dibawakan oleh model yang berjalan dalam mode cepat-lambat diiringi latar musik berketukan cepat dan tepat. Menghadirkan permainan motif bunga, bordir, dan embellishment dalam segala ukuran dan padu padan yang indah dipandang. Bucket hat seakan-akan menjadi benang merah dari koleksi sebelumnya namun tetap mencuri perhatian. Video ini seolah mengembuskan angin segar di tengah pandemi dan jenuhnya rutinitas kehidupan.


 

Friday, December 11, 2020

Because You Matter


 Balikpapan, 11 Desember 2020

Aku selalu merindukan rumah, keluarga dan juga teman.
Ya, aku tahu.
Ini seperti mimpimu sewaktu kecil dengan kenyataan saat sudah dewasa ternyata ada perbedaan.
Entahlah, ini seperti saat kamu menyadari ketika kamu harus menyesuaikan impianmu dengan kenyataan atau sesuatu yang lainnya.
Kamu tahu? Aku tidak tahu.

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Tuesday, December 1, 2020

Memorabilia

Memorabilia adalah buku yang berisi kolase tentang kisah perjalanan dua orang yang tidak mencari tapi menemukan.
Terima kasih atas kehangatan yang telah kamu berikan dalam secangkir teh, kenangan perjalanan, dan senyuman.